BANTAENG(28/7/2022) - Di Gedung Balai Kartini Kabupaten Bantaeng, Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan menyelenggarakan Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa Tahun 2022. Workshop dibuka secara langsung oleh Bupati Banteng Ilham Syah Azikin dan dihadiri oleh 46 Kepala Desa, 8 Camat dan Kepala OPD terkait,se Penangkapannyamuk dilakukan di Desa Parombean dan Desa Potokulin mulai pukul WITA. Hasil penelitian menunjukan bahwa di Desa Parombean ditemukan 30 spesies nyamuk, delapan genus dan Culex vishnui menjadi spesies nyamuk yang terbanyak. Sulawesi dan beberapa pulau di Sulawesi Selatan tersebar di beberapa Maluku. Brugia timori BeroperasinyaPLTM yang terletak di Desa Ussu, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan tersebut ditandai dengan penandatanganan Berita Acara _Commercial Operating Date_ (COD) pada 6 Juli 2022 yang dilakukan oleh General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (SULSELRABAR), Awaluddin Hafid dan Direktur PT Usu Hydro BahasaBugis merupakan bahasa yang bertanah asal di Sulawesi Selatan. Bahasa Bugis terdiri atas dua puluh tujuh dialek. (Tanjung Palas) memiliki persentase 69%; isolek Bugis di Sulawesi Tenggara (Desa Lapao-pao) memiliki persentase 59%; isolek Bugis yang ada di Sulawesi Tengah (Desa Wani Satu, Wani Dua, dan Wani Tiga) 62%; isolek Bugis yang Destinasiini terletak di Dusun Rammang-Rammang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan. Di sana terdapat barisan pegunungan kapur. Musaffar mengatakan karst di Rammang-rammang adalah nomor satu terbesar di dunia. Di sana juga terdapat situs-situs bukti sejarah dari manusia purba. BFLiW. 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID yQczJmxsGNTCe9ylpvwDLKzzN9xEsh67_Ixk3-yo1afwKp0nBpqjXQ== Makassar ANTARA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf kembali mengumumkan nama-nama Desa Wisata yang masuk peringkat 300 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia ADWI Tahun 2023, di mana 31 diantaranya dari Sulawesi Selatan. Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Senin, mengatakan pada 500 besar desa wisata seluruh Indonesia, sebanyak 51 diantaranya dari Sulsel dan pengumuman terbaru untuk 300 besar ADWI 2023 itu, ada 31 desa wisata lagi yang masuk. "Menteri Sandiaga Uno melalui instagram pribadinya sudah mengumumkan 300 besar desa wisata yang masuk ADWI 2023 dan Alhamdulillah ada 31 dari Sulsel," ujarnya. Sebanyak 31 desa wisata itu berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan yakni di Kabupaten Gowa, Desa Wisata Kareba Biringala dan Desa Wisata Langit Topidi; di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Pangkep, Desa Wisata Balleangin, Desa Wisata Lamperangan, Desa Kabba dan Desa Wisata Tompo Bulu. Kabupaten Pinrang, Desa Wisata Mattiro Tasi; Kabupaten Takalar, Desa Wisata Balla Barakkaka ri Galesong; Kabupaten Kepulauan Selayar, Desa Wisata Balang Butung; Kabupaten Enrekang, Desa Wisata Latimojong. Kabupaten Barru, Desa Wisata Kampung Habidie Kecil; Kabupaten Soppeng, Desa Wisata Mattabulu; Kabupaten Wajo, Desa Wisata Gelora Permata Hijau; Kabupaten Maros, Desa Wisata Rammang-Rammang dan Desa Wisata Labuaja. Kota Makasar, Desa Wisata Lantebung; Kabupaten Bulukumba, Desa Wisata Andalan; di Kabupaten Jeneponto ada empat desa wisata yakni, Tanjung Mallasoro, Desa Wisata Kampoeng Kopi Rumbia, Desa Wisata Agrowisata Desa Kassi dan Desa Wisata Air Terjun Tuangloe. Kabupaten Luwu Utara, Desa Wisata Rinding Allo, di Kabupaten Luwu Timur ada tiga desa wisata yakni Wita Morini, Desa Wisata Tabarano dan Desa Wisata Hawai Atue. Kabupaten Tana Toraja, Desa Wisata Tumbang Datu, Desa Wisata Buntudatu, Desa Wisata Saluallo; Kabupaten Toraja Utara, Desa Wisata Pantanakanlolo Kesu', Desa Wisata Lolai, Desa Wisata Landorundun dan Desa Wisata Sangbua. Dia menjelaskan, ADWI 2023 memiliki visi mewujudkan pariwisata berkelas dunia, berdaya saing global, dan berkelanjutan, dengan menciptakan kesadaran pariwisata dari berbagai pelaku usaha dan industri pariwisata ekonomi kreatif. Yang menjadi penilaian dalam ajang ADWI 2023 ada lima kategori yakni daya tarik pengunjung, homestay dan toilet, digital dan kreatif, suvenir dan kelembagaan desa wisata dan CHSE. Sebelumnya, pada akun instagram pribadi Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, juga pada akun dalam video pengumumannya mengatakan, ADWI 2023 dalam mewujudkan Desa Wisata yang berkelas dunia untuk Indonesia Bangkit World Class Tourism masih dalam tahap kurasi. "Sebelumnya saya telah mengumumkan 500 Besar Desa Wisata ADWI 2023 dari seluruh provinsi di Indonesia. Kini, pada tahap selanjutnya dengan bangga saya umumkan 300 Besar Desa Wisata ADWI 2023," kata Sandiaga Uno. "Selamat saya ucapkan kepada 300 besar desa wisata ADWI 2023, jadikan pencapaian ini sebagai motivasi untuk terus mengembangkan desa wisata yang berkualitas dan berkelas dunia,” pesan Sandiaga dalam video pengumuman tersebut.

desa di sulawesi selatan